Murid Jeumala Selenggarakan Samudra Karya

Murid Jeumala kembali menyelenggarakan Samudra Karya tahun 2017. Kegiatan tahunan ini merupakan bagian dari ekstrakurikuler Dayah Jeumala Amal. Pada tahun ini, ada 17 cabang yang akan dilombakan. Ada empat lomba yang dipentaskan di panggung, dan sisanya berlansung di ruang kelas. Lomba yang dipentaskan antara lain :baca puisi,tarung pantun,story telling dan stand up comedy. Sedangkan yang diadakan di ruang kelas adalah tulis puisi kandungan al qur’an, presenter, english debate, spelling, tulis cerpen, perawatan tanaman obat, essay lingkungan, karikatur, poster, kaligrafi, guess the word, inovasi produk dan gravity.

“Tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, ada beberapa yang ditambah sehingga menjadi 17 kategori. Tapi kami tetap mempertahankan beberapa cabang khusus,” akui Fakhrurrazi, Ketua Panitia Samudra Karya 2017.

Pelaksanaan acara pada tahun ini sedikit berbeda, jika pada tahun lalu peserta diberikan kesiapan atau teks 10 menit sebelum tampil,sekarang diberikan 3 hari sebelum hari penampilan. Sehingga peserta memiliki persiapan yang matang dan dapat tampil maksimal di atas pentas.

Salah satu lomba yang paling berbeda tahun ini adalah stand up comedy. Cabang ini merupakan yang pertama kali sejak samudra karya diadakan. Peserta akan diminta mempersiapkan materi selama beberapa menit, kemudian mereka akan diminta tampil dan membawakan materi tersebut dengan gaya komedi.

Acara samudra karya ini diadakan selama 4 minggu, mulai tanggal 14 september 2017 sampai pertengahan bulan Oktober. Pelaksanaannya dialakukan pada malam Jum’at dan pagi Jum’at, mengingat waktu luang di Dayah Jeumala Amal. Ada 810 orang murid yang berpartisipasi tahun ini, mulai dari kelas 1 Tsanawiya s/d 2 Aliyah.

“Murid Dayah Jeumala Amal  telah mengukir pretasi exsternal baik di tingkat kabupaten maupun provinsi bahkan nasional, acara ini bertujuan untuk melahirkan kader-kader yang akan menuruskan pretasi ini” Ungkap ust. Zulfikar dengan bangga, pada saat membuka acara samudra karya (14/17).

Pada acara pembukaan samudra karya, peserta mendemostrasikan beberapa penampilan, diantaranya dari Alsudja voice, tarian aceh, dan sinopsis lomba berupa baca puisi, tarung pantun, guess the word, story telling dan stand up comedy. Dan dipenghujung acara ditutup dengan penampilan drama pantomime dari murid kelas satu,yaitu Agiel Moesa dan Ramadhaniel.

Terselenggaranya kegiatan ini diharapkan dapat mengangkat bakat dan potensi murid-murid di Jeumala Amal. Kemudian mereka akan dilatih sehingga menjadi kader-kader yang akan berjuang di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Pada akhirnya, menjadi harapan kita semua, semoga kedepan Jeumala terus bersua, terdengar sampai ke manca negara. Amiin.(haris/nasr)