Puisi oleh Resya Diniya
Tatkala sanubari kembali terucap
Kejujuran pun ikut menyapa
Menuntun langkah pertama
dalam terang kebenaran
Ku cari cahaya
di setiap sudut kegelapan
Tapi sayang, sinar kejujuran telah lenyap
Tertutup gelapnya malam
Kisah haru yang terucap
Kejujuran yang kau ucap
Menyentuh hati dalam senyap
hingga buatku hanyut nan lenyap
dalam rasa iba yang mendalam
Kejujuran yang tajam
Api yang takkan padam
terungkap dengan kepedihan yang mendalam
membasahi mata di sunyi malam
Akankah negeri ini merdeka?
Kejujuran telah terbakar habis
Kita hanya bergantung
pada tembok-tembok kebohongan yang rapuh
Lama sembunyi
terungkap sudah akhirnya
persahabatan pun usai
Tutur kata yang bersahaja
ungkaplah yang sesungguhnya
karena hanya kejujuran
yang sejati tuk digenggam [].
DJA/NOV 2025
